VOKAL TOP7, Objektif dan Terpercaya, dari Pelosok Indonesia untuk Dunia

Pemkab Nagan Raya Melalui BAPPEDA Melaksanakan Koordinasi Terkait Penguatan Kader Percepatan Penanganan Stunting

Redaksi  


 Nagan Raya,vokaltop7.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) melaksanakan Koordinasi dan Penguatan Kader dalam Percepatan Penanganan Stunting.


Kegiatan yang mengusung tema "Sinergitas Peran KPM, Kader KB dan Kader Posyandu di Desa Lokus Stunting" dibuka oleh Kepala Bappeda Nagan Raya, Rahmatullah SSTP.,M.Si yang diwakili Kabid Litbang, Rina Melisa SIP.,M.Si, itu berlangsung di Aula Bappeda, kompleks Perkantoran Suka Makmue. Rabu (4/10/2023).


Saat membuka acara, Rina Melisa menyampaikan bahwa Kader Pembangunan Manusia (KPM), Kader Keluarga Berencana (KB) dan Kader Posyandu merupakan anggota tim percepatan penurunan stunting di gampong, mempunyai tugas dan peran yang sangat penting dalam upaya percepatan penurunan stunting di tingkat gampong. 


"Masing-masing kader memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda, misalnya KPM salah satu tugasnya adalah sebagai koordinator data terkait stunting di gampong. Sementara Kader KB tugasnya mensosialisasi pentingnya KB di desa dan tugas Kader Posyandu salah satunya adalah terkait pelaksanaan posyandu di gampong," jelas Rina.


Menurutnya, jika masing-masing kader ini bekerja secara sendiri-sendiri maka hasil yang akan didapatkan tidak sebaik jika dikerjakan secara bersinergi.


Lebih lanjut Rina mengatakan sinergi adalah saling mengisi dan melengkapi perbedaan untuk mencapai hasil lebih besar dari pada jumlah bagian perbagian.  


"Pada hari ini, Bappeda Kabupaten Nagan Raya selaku koordinator bidang koordinasi, konvergensi dan perencanaan pada tim percepatan penurunan stunting Kabupaten Nagan Raya melakukan advokasi terhadap para kader dari masing-masing gampong  

agar bersinergi dalam melaksanakan tugas percepatan penurunan stunting di gampong," ujarnya.


Lebih lanjut, Rina mengharapkan untuk para kader akan mendapatkan hasil kerja yang lebih baik bila dibandingkan bekerja secara sendiri-sendiri.


"Untuk terwujudnya sinergisitas pada para kader di gampong, para kader harus memiliki rasa saling mempercayai satu sama lain, kemampuan komunikasi yang baik, mampu saling menghargai, menanamkan visi misi  pekerjaan dalam diri masing-masing kader serta kemampuan berkolaborasi yang baik," pungkas Kabid Litbang.


Kegiatan itu, dilanjutkan dengan pemaparan materi yang disampaikan Yusnidar, S.Tr. Keb, dari Dinas Kesehatan,  kemudian, Kartini, S.Ag dari TAPM P3MD, selanjutnya, Ns. Helmi, M.Kep dari DPMGP4 serta Teuku Antoni SE.,M.Sc dari Bappeda. Pada forum itu juga dibuka dengan sesi tanya jawab dan diskusi bersama.


Turut hadir Keuchik Gampong Simpang Peut, Kecamatan Kuala, para Kader KPM, KB dan Posyandu dari Desa Lokus.


Diketahui, Desa Lokasi Fokus (Lokus) Stunting di Kabupaten Nagan Raya diantaranya.


Kecamatan Kuala.

- Desa Simpang Peut

- Ujong Fatihah


Kecamatan Seunagan

- Rambong Rayeuk

- Kuta Sayeh


Kecamatan Suka Makmue

- Alue Gajah

- Kabu Blang Sapek

- Cot Peuradi

- Seumambek


Kecamatan Seunagan Timur

- Mon Bateung


Kecamatan Beutong

- Blang Baroe Rambong

- Lhok Seumot


Kecamatan Kuala Pesisir

- Kuala Trang

- Cot Rambong


Kecamatan Tadu Raya

- Alue Seupeng,(*Red)